Susu pertumbuhan tulang dapat dijadikan satu pilihan untuk mendukung tumbuh kembang si kecil. Terutama jika sudah aktif melakukan kegiatan outdoor sehingga membutuhkan energi serta badan yang kuat. Apalagi anak-anak memang menyukai kegiatan yang menantang dan seringkali tidak mengetahui resikonya.
Tumbuh Optimal dengan Susu Pertumbuhan Tulang
Oleh karena itu diperlukan asupan yang mendukung kekuatan tulangnya. Salah satunya adalah dengan mengkonsumsi susu pertumbuhan tulang sesuai dengan anjuran ahli gizi. Sebab perlu juga dibarengi dengan pemberian makanan yang kaya dengan sumber gizi lainnya.
Namun, ternyata tidak hanya itu saja yang dapat dilakukan orang tua untuk mendukung tumbuh kembangnya. Terdapat beberapa hal yang bisa dijadikan aktivitas untuk memperkuat tulang selain mengkonsumsi secara rutin produk tersebut. Apa sajakah keseruan itu? Pelajarilah ulasan di bawah ini.
Konsumsilah Makanan yang Bergizi
Umumnya anak mengalami fase picky eater atau memilih makanan sesuai dengan kesukaannya saja. Atau bahkan ada anak yang sama sekali tidak mau mengkonsumsi makanan sehingga asupan gizinya berpotensi tidak sesuai dengan kebutuhan. Sehingga hal yang tepat adalah memberi tambahan asupan susu pertumbuhan tulang.
Namun, sebagai orangtua tentu saja akan bijaksana jika tetap memberikan makanan yang bervariasi walaupun anak sedang dalam fase picky eater. Sehingga tetap mencoba jenis makanan lain yang mungkin saja akan menjadi kesukaannya di kemudian hari. Anda dapat menyajikannya dengan cara yang yang menggugah selera anak.
Ajaklah Olahraga Secara Rutin
Langkah kedua adalah mengajak anak agar berolahraga secara rutin. Tentu saja Ini harus disesuaikan dengan usia sang buah hati. Usahakanlah agar kegiatan tersebut dilakukan di luar, sehingga tubuh terima sinar matahari yang mengandung vitamin D. Sebab zat gizi tersebut diketahui membantu penyerapan kalsium di tulang, sehingga membuatnya lebih padat dan kuat.
Ikutilah Aktivitas yang Menantang
Untuk memastikan agar pertumbuhan tulang anak sehat dan kuat, maka sejak dini harus distimulasi dengan kegiatan yang menantang. Sekali lagi ingat bahwa harus disesuaikan dengan usia anak. Orang tua dapat mengajaknya untuk bermain lompat di tempat yang aman atau mengayuh sepeda dengan jarak tertentu.
Atau sesekali mengajaknya berjalan kaki di alam yang terbuka. Sehingga anak menemukan tantangan untuk mendaki atau bahkan memperhatikan langkahnya ketika berada di daerah yang licin atau menaik.
Jika ini dilakukan secara rutin, maka anak mendapatkan dua keuntungan sekaligus. Antara lain memperoleh tulang yang kuat karena tubuh menerima paparan vitamin D serta mendapatkan stimulasi agar tulang menjadi kokoh.
Selain mengkonsumsi susu pertumbuhan tulang, memberikan aktivitas yang menantang di outdoor merupakan pilihan yang bijaksana. Pasalnya, kegiatan tersebut dapat memberikan stimulasi yang tepat agar tulang menjadi kuat dan sehat karena dilatih sejak dini.
